Kesamben, 8 Agustus 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pendopo Kecamatan Kesamben menjadi saksi bisu atas semangat dan ekspresi para pelajar tingkat SMA/SMK/MA. Lomba baca puisi dengan tema "Kemerdekaan" berhasil menyita perhatian, diikuti oleh 8 peserta yang terdiri dari 2 putra dan 6 putri dari berbagai sekolah di wilayah Kecamatan Kesamben.
Para peserta menunjukkan antusiasme yang luar biasa. Mereka tidak hanya sekadar membaca, melainkan benar-benar menyampaikan isi puisi dengan penuh penghayatan dan ekspresi yang mendalam.

Puisi Kritis: "Apakah Ini Merdeka?"Beberapa peserta memilih puisi bertema kepahlawanan untuk membangkitkan kembali semangat juang para pahlawan. Namun, ada pula peserta yang berani menyampaikan puisi bernada kritis. Salah satu peserta membawakan puisi yang mempertanyakan makna kemerdekaan di usia ke-80 tahun ini. Puisinya menyoroti isu-isu sosial yang masih banyak terjadi, seperti kemiskinan dan keterbatasan akses pendidikan hingga perguruan tinggi."Apakah ini merdeka?" demikian penggalan puisi yang menggugah, seolah menjadi pertanyaan bagi kita semua. Puisi tersebut menjadi cerminan bahwa makna kemerdekaan tidak hanya tentang lepas dari penjajahan, tetapi juga tentang keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Lomba baca puisi ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air serta mendorong para generasi muda untuk berpikir kritis dan peka terhadap isu-isu di sekitar mereka.
